Akuntansi
dan teknologi informasi
Peran
teknologi informasi dalam membantu proses akuntansi dalam
perusahaan/organisasi telah lama berlangsung. Alasan utama
penggunaan IT dalam akuntansi ialah efisiensi, penghematan waktu dan
biaya.
Jika
kita gunakan ilustrasi piramida organisasi, tugas akuntansi akan
berada pada level paling bawah yaitu level operasional dan
transaksional. Level ini punya ciri khas yaitu teknis, repetitive,
prosedural, standar dan juga dapat membuat bosan. Contohnya,
akuntansi yang menangani transaksi pembelian, penjualan, pengiriman
barang, pembayaran transaksi, penerimaan hasil penjualan, penyusunan
laporan.
Peran TI dalam akuntansi masih penting bahkan makin semakin penting!
Kemajuan pesat TI sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan
aplikasi ilmu akuntansi. Munculnya istilah enterprise
systems, e-business, business intelligence, conforming to assurance
and compliance standards, IT governance, business continuity
management, privacy management, business process improvement, mobile
and remote computing, XBRL, dan knowledge
management menunjukkan
bahwa dunia akuntansi akan semakin kompleks, tidak hanya berkutat
pada jurnal dan penyusunan laporan keuangan saja. Peran akuntan dapat
meliputi tiga bidang: perancang, pengguna dan pemeriksa (auditor).
Dalam ketiga peran ini, TI akan sangat berperan dalam kesuksesan
kerja akuntan.
Diperlukan
pemahaman lainnnya seperti database, pelaporan yang baik,
pengendalian, business operation, pemrosesan transaksi, pengambilan
keputusan manajemen, pengembangan dan penggunaan sistem, komunikasi,
dan pemahaman prinsip akuntansi dan audit.
PENERAPAN
TEKNOLOGI INFORMASI DALAM AKUNTANSI
Perkembangan
Teknologi Informasi (TI) yang berkembang dewasa ini memberikan banyak
kemudahan pada berbagai kegiatan bisnis karena sebagai sebuah
teknologi yang menitik beratkan pada pengaturan sistem informasi
dengan penggunaan komputer, TI dapat memenuhi kebutuhan informasi
dunia bisnis dengan sangat cepat, tepat waktu, relevan, dan akurat.
Semakin
maju TI semakin banyak pengaruhnya pada bidang akuntansi.
Perkembangan teknologi informasi, terutama pada era informasi
berdampak signifikan terhadap sistem informasi akuntansi (SIA) dalam
suatu perusahaan. Dampak yang dirasakan secara nyata adalah
pemrosesan data yang mengalami perubahan dari sistem manual ke sistem
komputer. Di samping itu, pengendalian intern dalam SIA serta
peningkatan jumlah dan kualitas informasi dalam pelaporan keuangan
juga akan terpengaruh.Perkembangan akuntansi yang menyangkut SIA
berbasis komputer dalam menghasilkan laporan keuangan akan
mempengaruhi praktik pengauditan.